Peraturan Menkominfo (Menteri Komunikasi dan Informatika) Nomor 2 Tahun 2024 merupakan tonggak penting dalam upaya pemerintah Indonesia untuk mengatur konten dalam industri game online. Dengan mengatur klasifikasi dan rating usia untuk konten game, pemerintah berupaya memberikan perlindungan kepada anak-anak dari konten yang tidak sesuai dengan usia mereka. Aturan ini tidak hanya menetapkan standar bagi pembuat game, tetapi juga menegaskan konsekuensi serius bagi pelanggar.
Peraturan Menkominfo Mengharuskan Game di Klasifikasikan
Usman Kansong, Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemkominfo, menjelaskan bahwa pembuat game diwajibkan untuk melakukan klasifikasi sendiri terhadap konten yang mereka hasilkan. Klasifikasi tersebut harus memperhatikan batasan usia dan tingkat kekerasan yang ada dalam game. Dengan memahami pentingnya rating usia, pembuat game diharapkan dapat lebih bertanggung jawab dalam menyajikan konten yang sesuai dengan pemirsa targetnya.
Peraturan Menkominfo untuk Memperkuat Regulasi
Pentingnya regulasi ini diperkuat oleh pernyataan Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, menegaskan kesiapannya untuk bertindak tegas terhadap game yang melanggar aturan. Dia menggarisbawahi bahwa game yang terbukti mengandung kekerasan atau pornografi akan segera diblokir, menyoroti perlunya partisipasi aktif masyarakat dalam melaporkan konten yang melanggar.
Regulasi ini Tidak Hanya Berfokus pada Tindakan Pemerintah Semata
KPAI, melalui perwakilannya, Kawiyan, menyoroti pentingnya peran keluarga dan sekolah dalam mengawasi dan membimbing anak-anak dalam menggunakan game online. Mereka menyadari bahwa pemblokiran game hanyalah langkah awal, dan pengawasan secara lebih ketat dari orangtua dan lembaga pendidikan. Hal itu, sangat diperlukan untuk melindungi anak-anak dari dampak buruk game yang tidak sesuai.
Memberikan Mekanisme yang Jelas untuk Melaporkan Pelanggaran
Peraturan ini memungkinkan masyarakat untuk memberikan rekomendasi kepada Menteri Kominfo untuk menjatuhkan sanksi administratif, termasuk pemblokiran game. Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam melindungi anak-anak dan remaja dari konten yang tidak pantas dalam game online.
Adanya Regulasi yang Ketat Membuat Industri Game Indonesia Berkembang
Dengan adanya regulasi secara ketat dan partisipasi aktif dari berbagai pihak. Diharapkan industri game online di Indonesia dapat tumbuh secara sehat dan memberikan pengalaman bermain dengan positif bagi semua pemain. Terutama anak-anak, yang merupakan kelompok rentan dalam menggunakan teknologi digital.